Kamis, 18 Oktober 2012

Feasibility Study (Studi Kelayakan)

Feasibility Study adalah sebuah studi yang bertujuan untuk menilai kelayakan implementasi sebuah bisnis. Hasil analisis ini digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan, apakah menerima atau menolak dari suatu gagasan usaha. Pengertian layak dalam penelitan ini adalah kemungkinan dari gagasan suatu usaha yang akan dilaksanakan dapat memberikan manfaat dalam arti finansial maupun sosial benefit. Dengan adanya analisis kelayakan ini diharapkan resiko kegagalan dalam memasarkan produk dapat dihindari. sedangkan aspek-aspek yang dianalisa dalam FS adalah aspek-aspek sebagai berikut:
  1. Financial Benefit, meliputi keuntungan untuk perusahaan tersebut
  2. Macro Economic Benefit
  3. Social Benefit, manfaat yang diterima oleh masyarakat berkaitan dengan proyek tersebut.
Sedangkan faktor-faktor yang memengaruhi intensitas daripada FS adalah jumlah dana yang diinvestasikan, ketidakpastian pada level bisnis yang bersangkutan dan kompleksitas kompleksitas yang memengaruhi bisnis tersebut.
Tahapan-tahapan Feasibility Study
1.Tahap Identifikasi
          Penentuan tujuan yang hendak dicapai dalam studi kelayakan
2. Tahap Pra-Seleksi
     Tahapan ini meliputi:
·         Gambaran pasar secara umum
·         Gambaran singkat tentang proses operasional dan informasi terkait dengan ketersediaan faktor-faktor operasional yang utama.
·         Investasi pada peralatan yang dibutuhkan dan biaya operasi
·         Perkiraan laba yang akan dicapai
·         Antisipasi risiko dan problem utama yang akan dihadapi perusahaan
3. Tahap Analisa
Tahapan ini terdiri dari tiga tahapan yaitu Analisa Pasar, Analisa Tehnikal dan Analisa Keuangan
Analisa Pasar
  • Gambaran singkat tentang pasar.
  • Analisa permintaan pasar saat ini dan masa lalu
  • Analisa suplai pasar saat ini dan masa lalu.
  • Estimasi permintaan yang akan datang terhadap produk
  • Estimasi share daripada project

Analisa Tehnikal
  • Deskripsi singkat mengenai produk
  • Deskripsi pada tahapan manufakturing produk yang bersangkutan
  • Penentuan plant size dan jadwal produksi
  • Pemilihan peralatan dan mesin produksi
  • Identifikasi plant location
  • Layout produksi
  • Studi mengenai ketersediaan raw material dan utilities
  • Estimasi kebutuhan tenaga kerja
  • Penentuan tipe dan kuantitas sisa hasil produksi
  • Estimasi biaya produksi
Analisa Keuangan
  • Pernyataan laporan keuangan yang telah diaudit untuk existing companies
  • Pernyataan total project cost, initial capital requirements, dan cash flows relative to project timetable
  • Proyeksi keuangan untuk beberapa tahun kedepan
  • Supporting projections untuk proyeksi keuangan
  • Analisa laporan keuangan
  • Analisa sensitivitas
  • Tahap Evaluasi dan Penentuan Keputusan
Tahapan ini meliputi Proposal Investasi dan Social Profitability Analysis.
4. Implementasi

Tujuan Analisis Kelayakan :
1. Mengetahui tingkat keuntungan terhadap alternatif investasi.
2. Mengadakan penilaian terhadap alternatif investasi.
3. Menetukan prioritas investasi

Kesulitan dalam Feasibility Study (Studi Kelayakan) antara lain :
1  1.  Benefit (keuntungan)
2  2.  Approach (Pendekatan)
3  3. Sulit diterima karena harus merubah organisasi




1 komentar:

  1. Thank you for providing this information , Visit Us https://telkomuniversity.ac.id , https://surabaya.telkomuniversity.ac.id

    BalasHapus

Blogger templates